Tuesday, August 11, 2009

Lampu Rem Nyala Terus Bikin Aki Tekor
2009-01-21 12:55:13

980klamaan-rem-dvd-1.jpgIbu Nining yang pemilik Honda Fit X kaget ketika motornya masuk ke bengkel AHASS di Ciledug, Tangerang. Aki motornya diklaim sudah tekor, padahal baru 1,5 bulan lalu bebek ini diboyong ke garasi rumahnya dari dealer terdekat.

Sempat terpikir apakah dia mendapat barang cacat? Tapi setelah mendapat penjelasan bengkel, ibu itu baru sadar kalau kesalahan ada di dirinya. Pihak bengkel yang juga bingung kenapa hal itu bisa terjadi baru bisa menemukan jawabannya setelah meminta si ibu mencoba mengendarai motor.

Kecurigaan awal bahwa pemborosan arus listrik lewat nyalanya lampu rem terus-menerus terbukti. Memang banyak wanita yang tanpa sengaja, kakinya selalu menginjak pedal rem sehingga lampu itu nyala berkepanjangan.

“Hal itu sangat mungkin terjadi karena lampu rem listriknya langsung dari aki lewat kunci kontak. Begitu kunci ON, maka langsung mengambil arus dari aki,” kata Handi Hariko, Deputy General Manager Service, PT Astra Honda Motor.

Karena tidak melalui komponen apa pun alias langsung dari aki, otomatis akan boros arus jika rem diinjak terus. Secara hitungan teknis juga masuk akal. Padahal umumnya lampu rem punya spek 12 volt 5 watt.

Pastinya banyak yang bertanya. Kenapa 5 watt bisa bikin tekor? padahal didukung aki 5 ampere? Bandingkan dengan Honda Tiger yang head lampnya 35 watt dan terus nyala nggak masalah dengan aki yang 7 ampere. Artinya selisih kekuatan aki hanya beda 2 ampere.

“Oo, kalau itu jelas karena perbedaan di kumparan atau sepul. Regulator atau kiprok Tiger juga lebih besar untuk pengisian aki,” kata Handy Hariko yang kerap jadi mentor di OMR Honda itu.

Handy kemudian berpesan, katanya kebiasan menginjak rem itu juga akan merusak beberapa komponen lain. “Misalnya hambatan atau soket kelistrikan, pasti ikut panas juga,” lanjutnya. 981klamaan-rem-dvd-2.jpg

Untuk itu, lewat em-Plus Handy berpesan bahwa kebiasaan ini harus segera ditinggalkan. “Nginjak rem terus selama lampu merah yang hanya 60 detik juga termasuk tindakan pemborosan listrik,” tambah Sutarno, chief mechanic Lautan Motor, dealer Kymco di Ciledug, Tangerang. Doi juga sering bertemu pelanggan yang akinya tiba-tiba tekor atau lampu rem putus.

Lalu apa solusinya agar itu tidak terjadi lagi. Selain memperbaiki cara berkendara, pedal rem juga harus diseting ulang. Saat servis, ada baiknya mekanik maupun pemilik mencocokkan lagi posisi kaki di pedal rem. Sebab ini berhubungan dengan kebiasaan dan setiap orang umumnya berbeda.

GANTI LED

Trik lain yang bisa dilakukan untuk penghematan arus listrik adalah dengan pemasangan lampu LED. Itu karena lampu jenis ini hanya membutuhkan arus 1 watt. Jauh di bawah lampu standar.

Selain itu juga memiliki umur atau masa pakai lebih panjang, konon sampai 50 ribu jam. Tampilan LED juga lebih stylish dan eye catching. Jadi selain gaya juga hemat arus.

AWAS ENGINE CUT-OFF

Bagi pemilik motor sport atau motor laki sering mematikan motor hanya dengan menggunakan engine cut-off. Ini juga merupakan salah satu kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan aki jadi gampang tekor.

Jelas, karena engine cut-off hanya mematikan mesin. Sementara arus tetap mengalir ke lampu karena kunci kontak masih dalam posisi ON. Jadi kalau ingin mematikan motor, pastikan setelah menggunakan engine cut-off posisi kunci juga kembali ke OFF supaya tidak ada arus yang mengalir percuma.

Penulis/Foto : Nurfil/David

http://www.motorplus-online.com/index.php/article/detail/id/451

No comments: